10+ Tanaman Herbal Obat Jantung yang Anda Harus Tahu!

“Penyakit jantung adalah penyakit paling mematikan di dunia. Kabar baiknya, ada beberapa tanaman herbal obat jantung yang akan dibahas di sini!”

Menurut WHO, penyakit jantung adalah salah satu penyebab kematian terbesar, bahkan tingkat kematian mencapai 17,9 juta jiwa setiap tahun.

Ada beberapa metode pengobatan untuk penyakit yang satu ini, seperti mengonsumsi obat-obatan, menjalankan prosedur bedah, hingga mengonsumsi beberapa tanaman herbal.

Tanaman herbal sendiri tidak hanya bisa mengobati penyakit, tetapi juga mencegah penyakit dan menjaga kesehatan tubuh.

Yuk simak informasi lebih lengkap tentang penyakit jantung dan  beberapa tanaman herbal obat jantung!

1. Penyakit Jantung

Jantung adalah salah satu organ penting atau vital yang berguna untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

Jantung bertanggung jawab penuh atas bekerjanya sistem peredaran darah.

Jika jantung mengalami gangguan, maka peredaran darah juga pasti akan terganggu.

Jadi, itulah alasan mengapa kesehatan jantung sangat penting untuk dijaga.

Ilustrasi penyakit jantung

Terdapat beberapa macam penyakit jantung, seperti gagal jantung, penyakit jantung bawaan, kelainan irama jantung, kelainan katup jantung, penyakit jantung koroner, endokarditis, tumor jantung, dan lain-lain.

Selain itu, ada juga serangan jantung yang terjadi karena terganggu atau terhambatnya pasokan darah ke jantung, sehingga sel-sel jantung mengalami kerusakan.

1.1 Gejala

Gejala yang dialami penderita bisa saja berbeda tergantung dengan penyebab atau penyakitnya.

Gejala penyakit jantung sendiri bisa saja tidak ada atau tidak terasa dan akan mulai terasa ketika penyakit tersebut sudah cukup parah.

Beberapa gejala yang dirasakan oleh penderita, seperti nyeri dada, sesak napas, lemas, mati rasa, detak jantung berpacu, pusing, mual, pembengkakan, mudah lelah, hingga pingsan.

1.2 Penyebab

Sama seperti gejala, penyebab penyakit jantung juga berbeda-beda tergantung dengan jenis penyakitnya.

Beberapa penyebab dari penyakit jantung, seperti diabetes, merokok, penyalahgunaan narkoba, penyakit arteri koroner, tekanan darah tinggi, mengonsumsi obat bebas tanpa resep dokter, cacat jantung, mengonsumsi alkohol dan kafein secara berlebihan.

Adapun infeksi jantung yang disebabkan oleh bakteri, parasit, atau virus.

Pada sejumlah kondisi, penyakit jantung bisa dicegah dengan mengonsumsi makanan bergizi atau berolahraga secara rutin.

1.3 Faktor Risiko

Faktor risiko yang bisa mengembangkan penyakit jantung, antara lain:

1.3.1 Usia

Semakin bertambahnya usia, maka akan semakin tinggi risiko terkena penyakit jantung, seperti arteri rusak atau menyempit serta otot jantung yang melemah atau menebal.

1.3.2 Riwayat Keluarga

Riwayat keluarga juga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung  terutama jika orang tua yang terserang pada usia dini, yaitu sebelum umur 55 tahun bagi pria baik itu ayah atau saudara dan sebelum 65 tahun bagi wanita.

1.3.3 Obesitas

Obesitas atau kegemukan bisa meningkatkan risiko penyakit jantung maupun penyakit lainnya.

Hal ini dikarenakan lemak ketika obesitas bisa menumpuk di pembuluh darah dan menyebabkan kadar kolesterol meningkat.

1.3.4 Tidak Merawat Gigi

Merawat gigi adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan setiap orang karena gigi sendiri mempunyai peranan penting.

Sebaiknya rajin membersihkan gigi dan gusi serta lakukanlah pemeriksaan gigi secara teratur.

Hal ini tidak hanya berdampak pada gigi, tetapi juga kesehatan jantung.

Bagaimana bisa? Jika gigi dan gusi tidak sehat, maka kuman bisa saja masuk ke aliran darah dan berjalan ke jantung.

Hal tersebut bisa menyebabkan endokarditis.

1.3.5 Kadar Kolesterol Tinggi

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa tingginya kadar kolesterol bisa berkontribusi pada perkembangan penyakit jantung.

1.4 Pengobatan

Pengobatan penyakit jantung bisa dilakukan berbagai cara tergantung dengan jenis penyakitnya.

Dokter bisa saja membuat resep obat penyakit jantung, seperti heparin, captopril, losartan, amlodipine, bisoprolol, aspirin, dan lain sebagainya.

Selain itu, dokter juga akan melakukan prosedur bedah.

Sebagai contoh, jika arteri pasien sudah tertutup baik itu sebagian atau sepenuhnya, maka dokter akan memasang ring atau stent ke dalam arteri tersebut agar aliran darah kembali normal.

Ada juga operasi bypass jantung yang merupakan pencangkokan pembuluh darah lain supaya darah bisa mengalir ke pembuluh darah baru tersebut.

Tidak hanya itu saja, sebagai upaya pencegahan memburuknya penyakit jantung, maka Anda bisa menjalani pola hidup sehat.

Anda bisa memulainya dengan olahraga ringan selama beberapa menit, mengonsumsi makanan rendah lemak, hingga mengonsumsi tanaman herbal.

Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya bahwa tanaman herbal juga bisa membantu mengatasi penyakit jantung.

2. Tanaman Herbal sebagai Obat Jantung

Tanaman herbal adalah tanaman dengan kandungan senyawa atau zat aktif yang berguna khususnya untuk kesehatan tubuh.

Terdapat banyak sekali tanaman herbal yang bisa ditemukan dengan mudah dan murah.

Beberapa pemanfaatan tanaman herbal, seperti dijadikan jamu, obat, bahan masakan, camilan, teh, hingga minyak esensial.

Anda pun juga bisa menanamnya sendiri di sekitaran rumah atau biasa disebut sebagai taman TOGA (Tanaman Obat Keluarga).

Tumbuhan herbal memang seringkali disebut sebagai tanaman obat, sehingga dalam perkembangannya dimasukkan sebagai salah satu bentuk dari pengobatan alami atau pengobatan alternatif.

Manfaat tanaman herbal tidak hanya sebagai obat alami, tetapi juga mencegah dan mengontrol.

Kabar baiknya, mengonsumsi tanaman herbal hampir tidak memiliki efek samping yang serius selama dikonsumsi dengan cara yang benar.

KLIK DI SINI UNTUK TERUS MEMBACA