Komitmen dalam menjaga dan melestarikan biodiversitas serta keseimbangan ekosistem merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial perusahaan kepada lingkungan.
Salah satu perusahaan yang turut berkomitmen terhadap kelestarian lingkungan yaitu PT Nutricia Indonesia Sejahtera (Nutricia) di bawah naungan Danone Group.
Bentuk tanggung jawab tersebut kemudian dilaksanakan dalam berbagai kegiatan pelestarian keanekaragaman hayati. Salah satu bentuk kegiatannya yaitu melakukan penanaman pohon.
Kegiatan kampanye penanaman pohon yang dilakukan Nutricia berkerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB University).
Penanaman pohon kali ini bertajuk “Penanaman Pohon Langka dan Bibit Unggul”. Kegiatan ini dilaksanakan di Kampus IPB Dramaga, Bogor, Jum’at (10/06/2022).
Pelaksanaan penanaman pohon dilaksanakan tepatnya di Telaga Inspirasi yang biasa dikenal dengan nama Taman Keanekaragaman Hayati Nutricia – Hutan Kampus IPB.
Telaga Inspirasi yang masih dalam proses pembangunan merupakan program kerja sama antara IPB University dan Nutricia. Saat ini, Telaga Inspirasi sudah menjadi salah satu daya tarik unggulan yang berada di IPB University.
Pada kesempatan ini, Nutricia bersama Danone menyumbang 30 batang bibit pohon yang terdiri dari 14 spesies berbeda. Di antara jenis-jenis bibit pohon yang ditanam terdapat jenis pohon dengan kategori dilindungi dan langka.
Beberapa jenis bibit pohon yang ditanam di Taman Kehati IPB atau Telaga Inspirasi, yaitu Delima, Gaharu Merah, dan Asam Jawa.
Penanaman pohon tentunya memiliki fungsi utama sebagai bentuk konservasi tanah dan air. Sistem perakaran pohon yang kuat akan menahan tanah agar tidak mengalami erosi.
Selain itu, penanaman pohon di sekitar Danau Telaga Inspirasi juga diharapkan dapat memperlambat terjadinya sedimentasi di danau.
Pohon yang tumbuh nantinya juga berfungsi sebagai penghasil oksigen, peneduh, serta habitat bagi berbagai satwa liar. Oleh karena itu, sangat penting dilakukan penanaman pohon di sekitar Danau Telaga Inspirasi.
Selain fungsi utama tersebut, spesies-spesies pohon yang ditanam memiliki banyak manfaat dan fungsi khusus.
Spesies Flacourtia inermis merupakan salah satu jenis flora yang saat ini sudah mulai langka. Flacourtia inermis atau yang biasa dikenal dengan nama lokal Lobi-lobi memiliki peranan utama sebagai pohon penghasil buah. Biasanya masyarakat lokal mengonsumsi buahnya sebagai rujak, selai, atau manisan.
Selain itu, jenis Aquilaria malaccensis dengan nama lokal Gaharu merupakan salah satu flora yang terancam punah karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Gaharu memiliki resin (getah) dengan aroma wangi yang khas sehingga kerap kali dijadikan sebagai bahan campuran parfum.
Hal tersebutlah yang membuat Gaharu digemari dan banyak diburu oleh masyarakat. Saat ini perburuan tersebut mengakibatkan Gaharu termasuk dalam kategori VU (Vulnerable) dalam status konservasi IUCN.
Salah satu contoh spesies lain yang ditanam, yaitu Baccaurea racemosa atau Menteng. Menteng menghasilkan buah yang dapat dimakan, memiliki bentuk sekilas mirip duku dengan rasa yang masam.
Tema penanaman pohon langka diangkat sebagai tujuan jangka panjang pembangunan Taman Hutan Kampus IPB. Tujuan tersebut yaitu sebagai areal konservasi dan ekowisata berbasis pendidikan.
Harapannya Telaga Inspirasi atau Taman Keanekaragaman Hayati dapat berkembang menjadi lokasi cadangan plasma nutfah yang bisa dikembangkan potensinya melalui berbagai penelitian.
Kegiatan penanaman pohon langka dan bibit unggul yang dilakukan menunjukkan bahwa Nutricia dan IPB University aktif terlibat melakukan konservasi keberadaan spesies-spesies pohon tersebut. Harapan ke depannya, spesies-spesies pohon tersebut tidak cepat punah dan dapat dinikmati manfaatnya oleh banyak orang.