Indonesia merupakan negara kepulauan di garis khatulistiwa yang selalu disinari matahari sepanjang tahun.
Kondisi tersebut menyebabkan Indonesia menjadi negara megabiodiversitas yang memiliki keanekaragaman flora dan fauna yang luar biasa.
Bunga Bangkai (Amorphophallus spp.) merupakan jenis tumbuhan yang jarang ditemui dan sebagian besar bahkan termasuk ke dalam jenis tumbuhan endemik.
Bunga yang dapat tumbuh hingga 5 meter dan berbau busuk jika mekar ini merupakan tumbuhan yang dapat tumbuh di Indonesia khususnya di Pulau Sumatera.
Penasaran jenis Bunga Bangkai apa saja yang ada di Indonesia?
Mari kita bahas satu persatu.
Amorphophallus titanum
Amorphophallus titanum merupakan salah satu jenis dari bunga bangkai yang memiliki bunga yang sangat besar ketika sedang mekar.
Bunga ini disebut sebagai bunga endemik karena hanya dapat ditemukan di hutan hujan tropis Pulau Sumatera.
Namun, tahukah kalian jika bunga ini dapat juga tumbuh di tempat ekstrem, contohnya di daerah batu gamping.
Amorphophallus titanum merupakan salah satu jenis Bunga Bangkai yang sangat langka dan besar.
Berdasarkan hasil kajian populasi Amorphophallus titanum yang dilakukan oleh Pusat Konservasi Kebun Raya Bogor (LIPI) (2008) menyebutkan Amorphophallus titanum dewasa yang ditemukan di Bengkulu tidak lebih dari 50 individu.
Jumlah ini merupakan jumlah yang sangat sedikit dan memprihatinkan.
Tidak menutup kemungkinan jika bunga khas Bengkulu ini menghilang dari habitatnya.
Hal ini karena adanya ancaman dari pembangunan dan kepedulian masyarakat yang kurang.
KLIK DI SINI UNTUK TERUS MEMBACA
Amorphophallus hewittii
Bunga Bangkai jenis ini memiliki warna batang hijau dengan bercak putih di permukaannya.
Bunga Bangkai yang dapat tumbuh hingga 180 cm ini memiliki buah yang berwarna kuning ketika sudah matang.
Amorphophallus hewittii merupakan salah satu bunga bangkai yang tumbuh baik di wilayah yang minim akan cahaya matahari dan kaya akan humus.
Selain itu ketinggian 101-200 mdpl merupakan ketinggian optimum bunga ini tumbuh dengan baik.
Di Indonesia, bunga ini dapat dijumpai di wilayah Singkawang, Kalimantan Barat.
Amorphophallus peoniifolius
Amorphophallus peoniifolius merupakan bunga yang berhabitat di Pulau Sumatera, Jawa, dan Sulawesi.
Bunga satu ini memiliki mahkota yang mengandung pigmen antosianin yang menimbulkan warna merah jambu hingga ungu di mahkotanya ketika sudah mekar.
Tangkai daun bertekstur lunak dan berwarna hijau muda atau hijau tua.
Seperti Bunga Bangkai pada umumnya, Amorphophallus peoniifolius merupakan bunga yang dapat tumbuh dengan baik di daerah dengan cahaya matahari minim.
Selain itu, bunga yang memiliki tekstur kasar dan dapat tumbuh hingga 1,5 meter ini memiliki umbi yang sering kali dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai makanan ataupun obat tradisional.
Amorphophallus gigas
Selain habitat Amorphophallus titanum, Bengkulu juga merupakan habitat asli dari bunga bernama Amorphophallus gigas.
Tahukah kalian?
Bunga ini dinobatkan sebagai bunga majemuk tertinggi di dunia lho.
Namun di balik tingginya yang melebihi Amorphophallus titanum, bunga ini memiliki kelopak yang reltif pendek dengan tangkai yang pendek pula.
Periode mekarnya bunga ini sangatlah lama.
Selama 3 tahun ia hanya berbunga sebanyak 1 kali.
Nah, Bagaimana?
Informasinya sangat menarik bukan?
Kita sebagai masyarakat Indonesia harus bangga dengan kekayaan flora dan fauna yang ada di bumi pertiwi ini.
Salah satu caranya adalah dengan menjaga kelestarian alam Indonesia.
Tidak mau kan kalau anak cucu kita nanti hanya bisa melihat bunga bangkai dari secarik kertas atau sebuah foto?
So, save your environment, and the environment will save of you.
Editor:
Mega Dinda Larasati