Konservasi Tanah dan Air

“Konservasi tanah dan air atau seringkali disebut KTA merupakan suatu tindakan pengawetan terhadap kualitas dan kuantitas tanah dan air.”

KTA menjadi sangat mendesak dilakukan di berbagai DAS prioritas di Indonesia mengingat kerap terjadinya berbagai bencana alam hidrometeorologis, seperti banjir, banjir bandang, dan longsor.

Konservasi tanah dan air sendiri sebenarnya gabungan dari istilah konservasi tanah dan konservasi air, hanya saja seringkali istilah ini digabungkan karena proses-proses antara tanah dan air tidak dapat dipisahkan dan memiliki kaitan yang erat satu sama lain.

Konservasi ini perlu dipelajari baik itu oleh para petani, masyarakat desa dan kota, mahasiswa, pelajar, dan berbagai elemen masyarakat, hal ini karena permasalahan mengenai lahan tidak hanya bisa dikelola oleh satu lembaga saja.

Konservasi Tanah dan Air

1. Pengertian Konservasi Tanah dan Air

Pengertian konservasi tanah dan air sebenarnya dapat dipecah menjadi dua bagian yang berbeda, yaitu pengertian konservasi tanah dan pengertian konservasi air.

Namun karena kedua hal ini sangat berkaitan satu sama lain, sehingga kerap kali kedua definisi ini menjadi satu frasa yang integral.

1.1 Pengertian Konservasi Tanah

Konservasi tanah menurut Arsyad (1989), adalah penempatan setiap bidang tanah pada cara penggunaan yang sesuai dengan kemampuan tanah tersebut dan memperlakukannya sesuai dengan syarat-syarat yang diperlukan agar tidak terjadi kerusakan tanah.

Konservasi tanah secara umum diartikan sebagai penempatan tanah pada cara penggunaan yang sesuai dengan kemampuan tanah tersebut dan memperlakukannya sesuai dengan syarat-syarat yang diperlukan agar tidak terjadi kerusakan tanah.

Dalam arti sempit konservasi tanah sendiri adalah upaya untuk mencegah kerusakan tanah oleh erosi dan memperbaiki tanah yang rusak oleh erosi.

1.2 Pengertian Konservasi Air

Konservasi air pada prinsipnya adalah penggunaan air yang jatuh ke tanah untuk pertanian seefisien mungkin dan pengaturan waktu aliran air dengan cara meresapkan air ke dalam tanah agar pada musim hujan tidak terjadi banjir dan pada musim kemarau air untuk kebutuhan hidup masih tersedia.

KLIK DI SINI UNTUK TERUS MEMBACA