Ikan Piranha (Pygocentrus nattereri): Taksonomi, Bahaya & Fakta Menarik

“Ikan piranha adalah salah satu dari spesies ikan karnivora bergigi tajam yang hidup di Sungai Amazon.”

Ikan ini dikenal sebagai ikan pembunuh yang ganas.

Ikan ganas ini pun semakin populer sejak munculnya buku Through the Brazilian Wilderness karya Teddy Roosevelt pada tahun 1913, film berjudul Piranha pada tahun 1978, dan karya atau pembicaraan lainnya.

Namun, apakah ikan ini benar-benar pembunuh yang ganas hingga bisa membunuh manusia?

Jika ingin tahu jawabannya, simak informasi selengkapnya di bawah ini!

1. Taksonomi

Berikut ini adalah taksonomi ikan piranha atau yang bernama ilmiah Pygocentrus nattereri, yaitu:

Kingdom Animalia
Subkingdom Bilateria
Infrakingdom Deuterostomia
Filum Chordata
Subfilum Vertebrata
Infrafilum Gnathostomata
Superkelas Actinopterygii
Kelas Teleostei
Superordo Ostariophysi
Ordo Characiformes
Famili Characidae
Genus Pygocentrus
Species Pygocentrus nattereri

2. Morfologi

Morfologi ikan piranha

Di bawah ini adalah morfologi atau ciri- ciri ikan piranha, antara lain:

2.1 Bentuk

Ikan ini mempunyai kepala tumpul, pipih, dan tubuhnya berbentuk oval dengan sirip yang tidak terlalu mengembang.

Kepalanya besar dan ada sebagian orang yang mengatakan bahwa wajah ikan piranha mirip seperti anjing jenis bulldog.

2.2 Gigi

Ikan yang satu ini dikenal sebagai ikan yang mempunyai gigi besar dan tajam.

Deretan gigi ini terdapat pada kedua bagian rahangnya dan tumbuh rapat dan saling mengunci.

Bentuk giginya adalah segitiga, runcing, melebar, dan mirip seperti bilah pisau.

Kemampuan menggigit piranha termasuk dalam gigitan terkuat di antara jenis ikan lainnya.

Hal ini dikarenakan mereka mempunyai otot rahang yang besar dan gigi bergerigi tajam, sehingga bisa mengoyak daging dengan sangat kuat.

2.3 Mata

Ikan ini mempunyai sepasang mata di bagian samping tubuhnya.

Matanya ini mempunyai kemampuan bisa melihat dalam gelap, misalnya di air keruh.

Mereka memiliki pengelihatan yang bagus dari dekat dan mempunyai kemampuan untuk fokus pada objek yang jauh.

Saat ikan masih muda, mata mereka berwarna gelap sementara saat dewasa matanya akan berubah warna menjadi merah menyala.

Namun ada beberapa spesies yang matanya akan tetap berwarna gelap saat dewasa.

2.4 Ukuran

Ukuran tubuh ikan ini sangatlah beragam tergantung dengan spesiesnya.

Sebagian besar ukuran tubuhnya berkisar antara 12-35 cm dan bisa tumbuh lebih besar lagi.

Spesies yang lebih besar dan masih hidup hingga saat ini adalah jenis piranha perut merah yang panjang tubuhnya bisa mencapai 50 cm.

Adapun jenis megapiranha yang merupakan jenis ikan piranha terbesar di dunia dengan panjang tubuh bisa mencapai 100 cm sudah punah dan diperkirakan hidup 8.000 hingga 10.000 tahun yang lalu.

2.5 Warna

Ikan piranha mempunyai beragam warna tergantung dengan spesiesnya.

Ada piranha yang tubuhnya berwarna abu-abu, biru, kuning, merah, hingga hitam.

Salah satu jenis ikan piranha yang banyak ditemui adalah piranha perut merah.

3. Habitat dan Sebaran

Di bawah ini adalah penjelasan mengenai habitat dan sebaran ikan piranha, yaitu:

3.1 Habitat

Ikan piranha adalah ikan air tawar yang hidup di sungai, danau, rawa, dan waduk.

Mereka tidak bisa hidup di air asin.

Ikan ini suka dengan air yang mengalir deras dan toleran terhadap banyak kondisi air.

Ada beberapa spesies yang lebih senang tinggal di air bersih, tetapi ada juga yang senang tinggal di air keruh dan gelap.

Suhu air tempat tinggal ikan ini berkisar antara 24-300C.

3.2 Sebaran

Habitat asal ikan ini adalah Sungai Amazon, Orinoco, Sao Francisco, dan Paraguay.

Namun, piranha pada masing-masing tempat ini berbeda spesies.

Penelitian mengatakan terdapat 38 hingga 39 spesies yang bisa dikenali.

Sebanyak 25 spesies yang hidup di Sungai Amazon, 16 spesies di Orinoco, sementara 3 spesies lainnya di Paraguay, dan 2 spesies di Sao Francisco.

Selain itu, piranha juga ditemukan di Danau Kaptai (Bangladesh Tenggara) dan Sungai Lijiang (China).

Ikan piranha adalah ikan berdarah dingin sehingga membutuhkan air hangat yang stabil untuk bertahan hidup.

Oleh karena itu, mereka tidak cocok hidup di wilayah dengan suhu dingin, misalnya di Amerika Serikat.

Namun piranha bisa saja hidup di Amerika Serikat ini, tetapi di penangkaran atau akuarium bukan di alam liar.

Sementara di Indonesia sendiri, seorang pakar perikanan dari Universitas Gadjah Mada yaitu Triyanto menyatakan bahwa ikan ini bisa hidup di Indonesia jika mereka adaptasi.

Namun sama seperti di Amerika Serikat, di Indonesia ikan ini hanya digunakan sebagai ikan hias yang ditelakkan di dalam akuarium.

Ikan ini tidak boleh diletakkan di perairan umum karena dikhawatirkan akan menghabiskan ikan endemik di wilayah tersebut karena mengingat kembali bahwa piranha pemakan daging.

4. Status Kelangkaan

Status kelangkaan atau status konservasi ikan piranha menurut data dari beberapa badan konservasi seperti IUCN (International Union for Conservation of Nature), CITES (Convention on International Trade in Endangered Species), dan CMS (Convention on Migratory Species) adalah Not Evaluated (NE) atau masih belum dievaluasi.

KLIK DI SINI UNTUK TERUS MEMBACA