Anakonda: Jenis, Perkembangbiakan, dan Fakta Menarik

“Anakonda adalah jenis ular yang mempunyai ukuran tubuh raksasa dan menghuni wilayah Sungai Amazon”.

Anakonda sendiri dikenal sebagai salah satu jenis ular berbahaya terlebih lagi setelah munculnya beberapa film horor petualangan.

Apakah hewan ini benar-benar sangat bahaya itu dan memangnya berapa besar sih ukuran tubuhnya?

Jika penasaran, langsung saja cari tahu jawabannya di bawah ini!

1. Taksonomi

Berikut ini adalah informasi mengenai taksonomi atau klasifikasi anakonda, yaitu:

Kingdom Animalia
Subkingdom Bilateria
Infrakingdom Deuterostomia
Filum Chordata
Subfilum Vertebrata
Infrafilum Gnasthostomata
Superkelas Tetrapoda
Kelas Reptilia
Ordo Squamata
Subordo Serpentes
Infraordo Alethinophidia
Famili Boidae
Genus Eunectes

Eunectes mempunyai 4 spesies atau jenis, yaitu anakonda bintik gelap (Eunectes deschauenseei), bolivia (Eunectes beniensis), hijau (Eunectes murinus), dan kuning (Eunectes notaeus).

2. Jenis Anakonda

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa satwa ini mempunyai 4 jenis dengan beberapa ciri khas atau perbedaan.

Berikut ini adalah penjelasannya, yaitu:

2.1 Anakonda Bintik Gelap (Eunectes deschauenseei)

Eunectes deschauenseei

Jenis ini menjadi spesies langka yang bisa ditemukan di wilayah timur laut Brasil, Amerika Selatan, dan Guyana Prancis.

2.2 Anakonda Bolivia (Eunectes beniensis)

Eunectes beniensis

Anakonda bolivia ini awalnya dianggap sebagai hibrida dari jenis kuning dan hijau.

Namun kemudian ditentukan sebagai spesies yang berbeda dan mempunyai taksonomi yang belum jelas.

Mereka senang hidup di air berlumpur dan daerah banjir rawa.

2.3 Anakonda Hijau (Eunectes murinus)

Eunectes murinus

Spesies ini menjadi yang paling besar dan terkenal di antara 3 spesies lainnya.

Mereka tersebar di wilayah Amerika Selatan dan senang tinggal di tempat basah, perairan yang luas, serta sungai hilir di tengah hutan.

2.4 Anakonda Kuning (Eunectes notaeus)

Eunectes notaeus

Spesies ini menjadi spesies endemik di daerah selatan dari Amerika Selatan.

Mereka tidak berbisa sehingga membunuh mangsanya dengan cara melilit hingga tewas.

Mereka senang mencari makan di wilayah perairan dangkal di habitat lahan basah.

KLIK DI SINI UNTUK TERUS MEMBACA